1. Resume ke : 14
2. Gelombang : 20
3. Tanggal : 11 Agustus 2021
4. Tema : Menulis Buku Mayor Dalam Seminggu
5. Narasumber : Prof. R. Eko Indrajit
6. Moderator : Mr.Bams
Wow........tema yang luar biasa. Menulis buku Mayor dalam waktu seminggu? Hemmmmm.....selamat menyimak materi kuliah yang ke-14 nih sobat. Materi malam ini akan disampaikan oleh Prof. R. Eko Indrajit. Beliau Lahir di Jakarta, 24 Januari 1969. Atau sering dipanggil dengan Eko Indrajit adalah seorang tokoh pendidikan dan pakar teknologi informatika asal Indonesia yang kini Rektor Universitas Pradita.
Selain sebagai sosok penggerak riset informatika dan teknologi digital, Eko Indrajit adalah narasumber yang aktif di berbagai seminar, lokakarya, dan penulis buku serta jurnal yang telah bertemu di dalam maupun di luar negeri. Kini, ia tercatat sebagai salah satu anggota Pengurus Besar Persatuan Guru Republik Indonesia dan menjadi Ketua Smart Learning and Character Center (PSLCC) PGRI yang berperan melakukan pengembangan profesi guru dan pendidikan karakter berbasis teknologi dan informasi.
Banyak yang dapat kita baca tentang karir dan karya-karya Beliau sebagai penghormatan untuk menambah semangat juang dalam berkarya. Tentang Prof. Eko Indrajit dapat dikunjungi di alamat: https://id.wikipedia.org/wiki/Richardus_Eko_Indrajit
Narasumber yang sangat menginspirasi. Seperti yang sering kudengar dan kubaca, bahwa manusia diberikan keistimewaan dari Sang Pencipta, alangkah baiknya jika mampu menggali dan mengasah kemampuan diri hingga mampu mengharumkan nama. mulailah dari yang kecil. Jika ditekuni, lama-lama pasti akan menuju gerbang kesuksesan.
Pesan dari moderator malam ini, Mr. Bams sebelum memulai menyimak materi dari Narasumber alangkah baiknya;
😊 Terseyumlah, mungkin lupa hari ini belum tersenyum. Berikan senyuman yang paling manis buat seluruh orang di rumah.
👪 Ijinkan kepada pasangan yang sudah berkeluarga, mohon doanya malam ini sedang belajar penulis hebat.
🍎Siapkan minuman dan cemilah yang bisa membuat malam ini bahagia.
Malam ini Prof. Eko Indrajit memberikan motivasi kepada kami dengan mengatakan bahwa; Syarat untuk menulis buku itu sederhana kok, yaitu sehari-harinya suka ngobrol tentang berbagai hal, dan bisa mengetik di komputer, baik menggunakan 10 jari maupun 11 jari. Ternyata sesederhana itu? Tapi jika kita hanya berteori, maka saran tersebut akan terasa berat.
Kita simak dulu obrolan awal Narasumber hebat kita ini. Beliau mengatakan bahwa hampir satu tahun ini menulis buku dalam kurun waktu 2 minggu. Program ini diluncurkan oleh beliau saat mendapatkan tantangan dari Om Jay untuk membuat terobosan baru bagi guru-guru.
Sejak tanggal 16 Maret 2020, hari pertama kegiatan belajar dari rumah, beliau memulai menjadi Youtuber. Ilmu PJJ yang pertama kali menjadi mahasiswa di UNJ menjadi dasar pengalaman berbagi ke Indonesia melalui EKOJI CHANNEL di Youtube. Hingga kini jika dicek sudah ada lebih dari 500 postingan video di Youtube beliau. Semua adalah hasil ngobrol, rekaman, seminar, dan webinar selama masa pendemi berlangsung.
Tema videonya berkisar pada 2 disiplin ilmu yang beliau tekuni, yaitu PENDIDIKAN dan TEKNOLOGI INFORMASI. Pada saat beliau membuat video mengenai pendidikan yang ke-50, beliau dihubungi Oom Jay untuk membuat terobosan bagi guru-guru bloger binaan Om Jay. Saat itulah secara langsung timbul ide "gila" yang ternyata berhasil diwijudkan.
Idenya adalah:
💡 Guru-guru yang berminat menjadi penulis buku mayor, dipersilahkan untuk memilih satu dari 50 judul topik yang ada di EKOJI CHANNEL.
💡 Setelah masing-masing guru memilih satu judul, maka beliau dan tim memesan dalam dua minggu hingga satu bulan, para guru diminta untuk MENULISKAN APA SAJA YANG SAYA KATAKAN DALAM VIDEO tersebut, dengan menggunakan kata-kata atau kalimat dari guru penulis.
💡 Setelah semua yang beliau katakan dituliskan (tentu saja dengan struktur yang sudah disepakati bersama), maka beliau dan para guru MELENGKAPI dan MEMPERKAYA-nya dengan referensi lain yang dapat temukan di internet.
💡 Setelah satu bulan, semua hasil karya para guru yang rata-rata di atas 100 halaman, beliau serahkan ke PENERBIT ANDI.
💡 Oleh PENERBIT ANDI dilakukan revisi berdasarkan kriteria dan indikator, dan memutuskan mana yang harus direvisi, minor, mayor, dan yang tanpa revisi untuk diterbitkan.
Hasilnya, angkatan pertama yang diberi nama PELOPOR berhasil menerbitkan 19 buah buku, dimana para guru adalah penulis pertama sedangkan beliau ditempatkan sebagai penulis kedua.
Berkaca pada keberhasilan tersebut, ternyata meningkatkan motivasi dan gairah guru-guru lain untuk berkarya, dan berturut-turut keluarlah angkatan berikutnya. Nama angkatan saat itu adalah SEPTEMBER CERIA, OKTOBER IMPIAN, dan-17 FEBRUARI.
Melihat keberhasilan tersebut, beliau dan tim melanjutkan program dengan bekerja sama dengan teman-teman hebat dan profesional dari Penerbit ANDI. Alhasil hingga saat ini telah lebih dari 50 buku diterima dan diterbitkan oleh Penerbit ANDI, baik dalam bentuk buku fisik maupun e-book.
Kepada peserta pelatihan menulis, diberikan peluang oleh Prof. Eko Indrajit bahwa di bulan Agustus ini (saya, alumni penulis, dan Penerbit ANDI) siap menyambut angkatan berikutnya, yaitu angkatan MERDEKA MENULIS....... silahkan semua mengunjungi youtube Prof. Eko Indrajit, pilih judul yang belum pernah, dan daftar ke mas Bambang untuk mewujudkan impian dalam DUA MINGGU.
Prof. Eko Indrajit mengatakan bahwa memang sulit, karena inisiatif ini relatif baru bagi para guru, tapi dengan semangat, motivasi diri, dan saling membantu, semuanya indah pada waktunya. Ada beberapa hal yang membuat beliau BANGGA
1. Selain para guru berhasil menerbitkan buku, ada yang telah berhasil menerbitkan beberapa buku hingga hari ini.
2. Karena sudah ada yang berani menerbitkan buku secara mandiri - dalam arti kata memulai semuanya dari nol (tanpa harus bertumpu mencari ide dari EKOJI CHANNEL). EKOJI CHANNEL adalah sekedar batu pijakan untuk membantu anda yang mengalami kesulitan dalam mencari judul buku yang hendak ditulis.
Prof. Eko Indrajit dan penerbit ANDI dengan dukungan PGRI akan segera menerbitkan yang namanya EKOJIPEDIA dimana isinya seperti ensiklopedia, tapi seperangkat buku tulisan karya guru yang selama ini telah diterbitkan oleh Penerbit ANDI.
EKOJIPEDIA ini akan ditawarkan ke berbagai perpustakaan di sekolah-sekolah Indonesia dengan harapan dapat membantu memotivias para guru dalam menghadapi era new normal, mengingat sebagian buku seputar PJJ dan pemanfaatan teknologi informasi bagi pendidikan.
Setiap angkatan atau batch biasanya oleh beliau dibatasi 25 orang yang SERIUS untuk menghasilkan karya publikasi buku Mayor. Beliau juga mempersilahkan teman-teman yang punya motivasi kuat untuk mendaftarkan diri ke Mr.bams.
Untuk yang sudah pernah mengikuti angkatan sebelumnya tapi belum berhasil menelurkan buku, dipersilahkan untuk bergabung kembali. Sedangkan yang sudah mahir menulis, tidak perlu mendaftarkan diri, karena akan difungsikan menjadi aisisten dan penasehat bagi Prof Eko Indrajit.
Sesi Tanya jawab;
Bagaimana trik bapak membagi waktu antara kesibukan pribadi, kuliah dan kerja? Bacaan yang menginspirasi untuk menulis?
JAWAB
Ada pepatah mengatakan "jika engkau menyengangi yang kau lakukan, maka engkau tidak akan pernah merasa bekerja. engkau akan dapat membagi waktumu dengan baik, bukan waktu yang mematasimu". Begitu Mbak Nelly, karena memang dari kecil saya sudah terbiasa membaca apapun. Jadi setiap kali sebelum tidur malam, minimal saya menulis satu lembar tulisan, apapun itu tulisannya.
Apakah menulis di Merdeka Menulis nanti sama dengan menulis resume.. atau ada aturan bakunya
JAWAB
MERDEKA MENULIS bertujuan untuk MEMBUAT BUKU MAYOR DALAM DUA MINGGU, sesuai dengan tema diskusi kita malam ini.Cara penulisan dan urutannya saya jelaskan dalam butir 14 sampai dengan 19 dalam obrolan di atas.
Jenis karya tulis apa saja yang bisa diterima dalam seminggu ini pak?
JAWAB
EKOJI ACADEMY dan PENERBIT ANDI fokus pada penulisan buku yang akan MEMBANTU GURU-GURU dalam melaksanakan belajar mengajar PASCA PANDEMI, jadi isinya adalah berbagai fenomena baru yang harus menjadi bekal para guru, yang sudah terbit adalah terkait dengan: gamification, literasi guru abad ke -21, blended learning, learning management system, pendidikan karakter dalam PJJ, parenting 4.0, cyber pedagogy, flipped classroom, dsb - intinya adalah konsep-konsep teknologi pendidikan baru yang sedang menjadi tren dimana-mana
Prof. Eko dalam menulis buku walikota.Pengalaman pertama seperti apa?
JAWAB
Saya dulu pertama kali menerbit buku mayor adalah di tahun 2000, karena dampak krisis tahun 1998, banyak mahasiswa yang tidak bisa membeli buku terbitan luar negeri akibat melonjak - yang saya lakukan pada saat itu adalah, saya ke perpustakaan tempat buku-buku yang diperlukan mahasiswa S2 berada, setiap satu buku saya ringkas intisarinya menjadi 10 halaman. Alhasil 20 buku saya ringkas jadi 200 halaman, dan saya terbitkan iseng-iseng dalam bentuk Bunga Rampai. ehhhh... ternyata laku.... dan banyak yang senang. Akhirnya ketagihan setelah itu menulis buku.
Bagaimana Trik mudah menulis buku ala Prof. Eko?
JAWAB
Triknya sederhana, dimulai dari membuat Daftar Isi yang sederhana.Biasanya saya mulai dengan membaginya menjadi 6 bagian, yaitu menjawab pertanyaan 5W1H. Misalnya judulnya adalah: GAMIFICATION. Maka TOC-nya menjadi: Bab 1 - Apakah gamification itu? Bab 2 - Mengapa gamifikasi penting? Bab 3 - Di mana gamificaiton dibutuhkan? Bab 4 - Kapan gamifikasi digunakan? Bab 5 - Siapa yang menggunakannya? dan Bab 6 - Bagaimana cara membuatnya? Mudah bukan.....?
Untuk mengikuti MERDEKA MENULIS bulan Agustus ini, langkah cepat apa yang dilakukan agar bisa mewujudkan impian dalam DUA MINGGU naskah selesai dan dikirim ke penerbit ANDI?
JAWAB
Mas Mangatur Panjatian, pengalaman cerita bahwa ini adalah pada MOTIVASI MENULIS dan KEMAMPUAN MENULIS.Jika keduanya dapat dipertahankan dalam dua minggu, maka nischaya 100 halaman buku minimal tercapai. 14 hari dikali 10 halaman = 140 halaman? Ayo ikutan, ditunggu.... Salam literasi kembali. Saya sudah kangen sama Batam. Saya dulu kecil di Riau, tumbuh di kota Dumai selama Sekolah Dasar.
Jika saya ingin ikut menantang menulis 2 tayangan dari ekoji Chanel, bagaimana cara saya memilih tema agar tidak terpilih sebagai tema yang pernah ditulis?
JAWAB
Pertama pak Muliadi mendaftarkan diri, nanti saya akan kasih tahu judul-judul yang sudah diterbitkan, kalau sudah maka pak Muliadi bisa memilih yang belum ditulis dari Ekoji Channel.Jika tidak ketemu, saya akan membuatkan topik khusus untuk saya rekam di Ekoji Channel - khusus untuk pak Muliadi dari Tolitoli.
Bagaimana kita bisa membawakan nama prof dalam penulis buku, sehingga buku yang akan diterbitkan Menjadi karya bersama
JAWAB
Syaratnya adalah saya harus berkontribusi. Seperti pada penulisan sebelumnya, saya paling tidak berkontribusi dalam hal ide konten, memberikan masukan, tambahan referensi, dan hal-hal lainnya.
Sisipan tips dan trik dari Prof. Eko Indrajit
Seperti yang Om Jay katakan, anda akan mendapatkan banyak kejutan tak terduga setelah buku terbit, baik dalam bentuk fisik maupun elektronik.
Karena terus terang, setelah buku saya pertama kali terbit tahun 2000, hidup saya menjadi berubah total.
Penghasilan bertambah (bukan dari penjualan buku, tapi dari seminar dan undangan dari mereka yang membeli buku kita), karir semakin meningkat, teman semakin banyak, kesempatan jalan-jalan gratis ke berbagai kota di Indonesia (karena mengisi seminar), dan hal-hal mengejutkan lainnya. Itu mengubah hidup saya!
Menulis juga salah satu cara agar anda meninggalkan sesuatu di dunia ini, agar anda dapat dikenang oleh anak - cucu - cicit - dan cicitnya cicit. pepatah mengatakan "gajah mati meninggalkan gading, harimau mati meninggalkan belang, dan manusia mati meninggalkan nama?". Hiduplah seribu tahun lagi dengan menerbitkan karya publikasi. Oh iya, sekedar berbagi bahwa Bapak Ibu peserta pelatihan belajar menulis yang ingin mendapatkan e-book karya guru-guru yang berhasil menerbitkannya, bisa dilihat di Google Store.
Setiap individu pada dasarnya memiliki pengalaman uniknya masing-masing. Orang tua kita pernah memberikan nasehat bahwa "pengalaman adalah guru yang baik." Dengan menuliskan pengalaman kita ke dalam blog, berarti kita telah membantu banyak orang belajar dari pengalaman kita. Sesederhana apapun pengalaman sesorang, pastilah terselip amanah yang hendak disampaikan kepada pembaca. Ketika semua pengalaman itu kita kumpulkan, jadilah sebuah buku dengan judul PENGALAMANKU ADALAH GURU YANG BAIK BAGIKU.
Lengkap dengan bahasan yang terperinci...sukses bu..
BalasHapusLengkap dan menarik pembaca
BalasHapusTampilan penuh warna
BalasHapusSelalu lengkap dan dengan kekhasannya. Kereeen
BalasHapuslengkap dan informatif. stiap dibaca inget suasananya.. apa cm sy aja ya yg merasakan?
BalasHapusTerbaik tampilan blog kren. Mantap resumenys. Semangat
BalasHapus