1. Resume ke : 8
2. Gelombang : 20
3. Tanggal : 28 Juli 2021
4. Tema : Buku Mahkota Menulis, Buku Muara Tulisan
5. Narasumber : Thamrin Dahlan, SKM, M.Si
Malam ini Delapan Delapan Mengikuti Pelatihan Belajar Menulis yang tergabung dalam WAG Gelombang 20. Kali ini pengiriman materi berupa slide lebih awal yaitu pukul 17.55 dari jadwal yang ditetapkan pukul 19.00. Saat kubuka slide demi slide, "Wow.....ini dia materi yang tampilan halaman lebih tampak kekinian, "berlogo YPTD". Pemateri malam ini adalah Bapak Thamrin Dahlan, SKM, M.Si yang menggelar BUKU MAHKOTA PENULIS, BUKU MUARA TULISAN .Dia akan ditemani oleh Mr.Bams sebagai moderator.
Aku terpaut dengan tulisan Bapak Thanrin Dahlan 'Sesungguhnya muara dari menulis itu adalah buku. Karena buku bersifat abadai dan menjadi alibi tak terbantahkan atas kehadiran seorang anak manusia di muka bumi ini". Kata-kata motivasi untuk penggiat pejuang tinta agar selalu hadir dengan nuansa informasi yang sesuai dengan manfaat yang dikenal dan dikenang oleh banyak orang. perpustakaan.
Manusia diciptakan oleh Allah SWT memiliki keistimewaan dari ciptaan lainnya. Manusia diberi akal untuk menjalani hidup yang lebih bermakna, maka dari itu jadilah manusia yang bermanfaat untuk orang banyak. Melalui tulisan, kita dapat menyampaikan berjuta-juta informasi yang dibutuhkan oleh orang lain. Selaras dengan pesan "Sampaikanlah Dariku Walau Hanya Satu Ayat"(HR.Bukhari)
Sebelum sesi perkuliahan dimulai, moderator menyampaikan informasi jika malam ini pihak penyenggara sengaja mengirim materi slide lebih awal agar peserta pelatihan memiliki banyak kesempatan untuk membaca dan memahami materi serta diharapkan waktu untuk berlatih lebih lama.
Tepat Pukul 19.04 moderator mengirimkan Curriculum Vitae (CV) narasumber di WAG Pelatihan menulis Gelombang 20. Tak lupa dikirim juga nomor Handphone (Hp) 088809405468 sebagai Wadah Diskusi Malam Ini. Bapak H.Thamrin Dahlan, SKM, M.Si kelahiran Tempino Jambi, 7 Juli 1952. Berikut tentang Narasumber hebat kita malam ini.
|
CV Bpk. Thamrin Dahlan, SKM, M.Si |
Yang terasa olehku setelah membaca CV beliau, ada rasa haru yang penuh di dalam dada ketika pandangan tertuju pada Motto Menulis: Berbagi Kebaikan : Penasehat, Penakawan Penasaran . Beliau benar-benar konsisten menjalani kodratnya sebagai makhluk Allah SWT. Sifat yang selalu bersyukur, salah satunya dengan cara berbagi. Masih banyak lagi yang perlu kita baca tentang pesan dan kesan narasumber malam ini.
Profesi sebagai guru adalah pengabdian yang sangat mulia. Di muka bumi ini beragam guru yang memberikan ilmu bermanfaat kepada khalayak. Ada guru formal dan ada juga guru non formal. Apapun itu, Guru sejatinya adalah sosok yang digugu dan ditiru. Keunggulan menjadi guru tentunya lebih mempermudah untuk membuat karya tulis. Ilmu yang diberikan kepada peserta didik dapat kembali ke dalam bentuk tulisan. Seperti yang dikatakan Bapak Thamrin Dahlan bahwasanya Guru dan Penulis adalah pekerjaan mulia yang memberikan pengabdiannya untuk masa kini dan masa depan. Jika guru mampu menuangkan ide dan gagasannya ke dalam bentik tulisan, maka guru sudah membuktikan pesan yang terkandung dalam peribahasaSekali mendayung dua tiga pulau Terlampaui . Informasi yang ke dalam tulisan akan lebih bermanfaat dibagikan kepada khalayak. Banyak ragam cara untuk berbagi informasi. Guru harus mampu menyesuaikan diri dengan perkembangan dan perubahan jaman.
Pernyataan Bapak Thamrin memberikan semangat kepada para peserta pelatihan. Beliau mengatakan: Era kemajuan teknologi banyak sekali kemudahan dalam menerbitkan buku. Sangat sayang apabila Bapak Ibu sudah punya "modal' tidak dikumpulkan kemudian dijadikan buku. Buku adalah Muara Tulisan . Tulisan nan terserak sungguh tak dibiarkan begitu saja. Segera mengumpulkan dan mengirimkan ke Penerbit. Pernyataan tersebut sangat menggugah semangat penulis pemula sepertiku yang berangan-angan ingin mengukir sejarah melalui buku dan tentunya saya juga memiliki keinginan agar buku soloku menjadi salah satu penghuni perpustakaan dan syukur-syukur menemui takdirnya menjadi penghuni rumah orang.
Saat ini literasi di sekolah sedang digalak-galakkan. Seiring dengan terjadinya globalisasi di beberapa sektor, mulai dari teknologi, budaya, dan juga alat komunikasi, membuat manusia harus menghadapinya. Globalisasi membuat semuanya menjadi semakin mudah dan terbuka. Arus informasi menjadi kencang, dan tentunya beragam. Kemudian perkembangan teknologi pada alat komunikasi, membuat jarak antar manusia untuk berkomunikasi semakin tidak terbatas. Terkait dengan paparan Bapak Thamrin Dahlan bahwa literasi adalah istilah umum yang merujuk pada kumpulan kemampuan dan keterampilan individu dalam;
➢ Membaca
➢ Menulis
➢ Berbicara
➢ Menghitung
➢ Memecahkan masalah
Pada tingkat keahlian tertentu yang diperlukan dalam kehidupan sehari-hari. Literasi tidak bisa lepas dari berbahasa. Semakin luas wawasan seseorang, maka semakin kaya bahasanya.
Di era digital ini terdapat berbagai pilihan platform yang memudahkan kita untuk menulis. Entah untuk blog pribadi atau melimpahkan hobi seperti bidang fashion, kuliner, dan sebagainya. Kita bisa menerbitkan tulisan ke media online hingga diterbitkan dalam bentuk buku. Sebelum kita menghubungi pihak penerbit, sebaiknya memahami terlebih dahulu mengenai artikel, metode menulis praktis, menulis pendek-pendek, apa yang ditulis, darimana inspirasi menulis, kapan menulis, menulis, dan kemana tulisan dishare.
Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan terletak di jalan Margonda Raya Pondok Cina Depok adalah penerbit yang berkomitmen melaksanakan kegiatan pendidikan dalam bentuk peran serta meningkatkan kualitas dan kuantitas Literasi Indonesia menerbitkan buku ber Lisensi Barcode ISBN Perpustakaan Nasional Tanpa Biaya. Yayasan Pusaka Thamrin Dahlan (YPTD) sejak 19 Agustus 2020 telah menerbitkan buku ber ISBN (International Standard Book Number) sebanyak 232 Judul. sebagian besar adalah buku teman teman Guru Indonesia.
Masih banyak yang ingin diketahui tentang penerbitan buku?. Semoga tanya jawab antara peserta pelatihan Belajar Menulis kelompok 19 & 20 dengan Bapak Thamrin Dahlan dapat menjawab pertanyaan yang belum sempat untuk dilontarkan malam ini.Beberapa informasi yang dibutuhkan oleh Penulis Pemula yang akan menerbitkan buku;
TANYA :
Langkah apa saja yang harus dicapai agar buku kita dapat diterbitkan oleh penerbit YPTD?
JAWAB :
Langkah awal penerbitan buku di YPTD mengirim naskah buku ke email thamrindahlan@gmail.com. Kemudian YPTD akan memproses pengusulan ISBN ke Perpustakaan Nasional. Selanjutnya Proses Info, sampul, tata letak. Terakhir cetak buku maka terbit buku sebagai Mahkota seorang Penulis.
TANYA :
Bagaimana agar buku kita layak mendapatkan ISBN?
JAWAB :
Pada dasarnya semua naskah buku bisa mendapatkan ISBN. Paling tidak sesuai ketentuan UNESCO jumlah halaman 80. Buku Orisinil karya sendiri . YPTD memiliki standar Ukuran Buku A5, Font 12 TNR, spasi 1.5 margin 1.5;1;1:1. halaman minimal 150.
TANYA :
Berpa biaya penerbitan buku?
JAWAB :
Rerata biaya cetak buku standar YPRD Rp. 50.000 per pengalaman.
TANYA :
Apakah bisa di cetak indie, dan bagaimana mendapatkan isbn?
JAWAB :
Penulis memiliki master buku berupa softcopy buku sehingga dapat memperbanyak buku dimana saja. Pada Prinsipnya YPTD adalah Yayasan non profit, mewakafkan diri membantu teman teman Penulis menerbitkan buku Ber ISBN.
TANYA :
Apa tips pak Haji sehingga bisa konsisten menulis?
JAWAB :
Tips saya bisa konsisten menulis adalah niat baik. Inspirasi menulis ada disekitar kita. Tulislah apa yang kita pahami, tulislah apa yang kita alami, tulislah sepenuh hati. Pada dasarnya jenis tulisan itu ada 3;
1.Reportase/liputam/laporan.
2.Opini berupa artikel membahas permasalahan aktual.
3.Fiksi berupa Cerpen,, Puisi dan Pantun.
Motto menulis saya 3 Pena:
1. Penasehat
2.Penakawan
3.Penasaran
Satu lagi kiat jitu menulis "jangan tinggalkan tulisan terbengkalai", artinya :
1.Ketika anda sudah menulis, selesai.
2.Saya pakai istilah sekali duduk tulisan jadi.
Saya sudah menulis hampir 3.000 artikel selama 11 tahun berkerja di medsos dan menerbitkan 40 judul Buku. Dimana ada kemauan disana ada jalan. Sekali lagi niatkan menulis untuk berbagi maka semua kebahagiaan akan datang.
TANYA :
Apakah ada syarat khusus agar buku kita yang diterbitkan ber ISBN?
JAWAB :
Naskah buku
TANYA :
Adakah proses penyuntingan yang akan dilakukan oleh penerbit YPTD pada naskah penulis? Jika ada biasanya akan memakan waktu berapa lama prosesnya?
Jika kita sudah ada draft rencana/proposal penelitian tapi blm penelitian belum dilaksanakan, apakah bisa menuliskan penelitian mandiri itu menjadi buku dulu? Atau apakah harus menunggu setelah penelitian selesai dan disahkan?
JAWAB :
Proses editing disediakan YPTD oleh Volunter sahabat sesama penulis yang mewakafkan diri tanpa biaya. Demikian pula dengan desain sampul buku gratis. YPTD mampu menerbitkan buku 14 hari setelah naskah diterima. penelitian diselesaikan dulu agar Buku memiliki makna paripurna
Jika kita sudah ada draft rencana/proposal penelitian tapi blm penelitian belum dilaksanakan, apakah bisa menuliskan penelitian mandiri itu menjadi buku dulu? Atau apakah harus menunggu setelah penelitian selesai dan disahkan?.
TANYA :
Apa yang harus dilakukan seorang penulis ketika ide yg ingin ditulis tdk dapat dilanjutkan ?
JAWAB :
Selamat Malam sobat Omma Babys di NTT. Ketika saya mulai belajar menulis mengalami "kehilangan kata" sehingga tidak bisa melanjutkan atau menyelesaikan tulisan. Seorang Jurnalis Senior menasehati. "Menulis sebagai pemula panjang panjang, 5 - 7 paragraf saja" menulis apa yang tidak dialami, dilihat dan dirasakan yang terjadi disekeliling kita. Inilah jenis tulisan yang paling mudah diselesaikan karena kita sudah ada modal yaitu 5 W 1 H Menulislah pakai gaya bertutur karena sesungguhnya ketika sesorang bisa bercerita maka otomatis dia bisa menulis. Toch menulis itu memindahkan apa yang ada di lisan menjadi tulisan. Selamat mencoba. Ingat jangan pernah tinggalkan tulisan, Selesikan . Tidak perlu dulu kita berbicara kualitas, semua orang memiliki subjektivitas masing-masing.
Masih banyak pertanyaan yang perlu jawaban dari Bapak Thamrin Dahlan, SKM, M.Si. ? Silahkan hubungi beliau di nomor WA. 08159932527
Materi malam ini adalah materi yang sangat luar biasa. Sematkan semangat dan yakinkan diri bahwa kita mampu berbagi cerita yang kita rangkai dalam bentuk tulisan dan yakinkan diri kita adalah kandidat yang tepat untuk menggapai harapan memiliki buku karya sendiri.
Lengkap...detail...selalu tampil beda dengan pendukungnya..seperti gambar-gambar..
BalasHapusAku suka, sukses buat bu Asia
Terimakasih untuk supportnya Pak Wawan yang baik hati 🙏
Hapuslengkap dan rapi skali bun... ttp semangat ya
BalasHapusSempurna ibu menarik untuk dibaca tampilan yang menawan
BalasHapusMantap. Super 👍
BalasHapusKeren bu. Mantaap
BalasHapus